fbpx

Waspada COVID-19, Ini 3 Cara Jitu Untuk Pertahankan Bisnis!

Meskipun gelombang pertama covid belum selesai, beberapa negara termasuk Indonesia sudah menerapkan kebijakan new normal. Menurut WHO, gelombang kedua virus corona bisa saja terjadi karena masih ada beberapa negara yang belum disipilin dalam menerapkan lockdown maupun menerapkan pembatasan sosial.

Gelombang pertama Covid-19 memberi dampak negatif pada sejumlah bisnis dan juga pekerja. Banyak pekerja yang di PHK dan bisnis yang mulai meredup. Jika sektor bisnis tidak kunjung membaik, maka ekonomi negara pun akan ikut menurun.

Untuk mengantisipasinya, pemerintah mengeluarkan berbagai kebijakan stimulus termasuk alokasi anggaran mencapai Rp 695,2 triliun khusus untuk penanganan COVID-19.”

Waspada Gelombang Kedua COVID-19, Ini 3 Cara Jitu Untuk Pertahankan Bisnis!

Tidak ada yang tahu kapan gelombang kedua virus corona akan terjadi walaupun pemerintah telah mengeluarkan anggaran untuk penanganan Covid-19.

Maka dari itu para pembisnis perlu mempersiapkan cara untuk mempertahankan bisnis dalam mengantisipasi gelombang kedua Covid-19.

Terdapat 3 cara yang dapat dicoba pebisnis, yaitu:

1. Belajar dari Gelombang Pertama Covid-19

Langkah pertama dapat dilakukan dengan belajar dari pengalaman anda mempertahankan bisnis selama gelombang pertama virus corona.

Anda dapat mempelajari dan membandingkan pemasukan dan pengeluaran bisnis anda selama pandemi dengan tahun-tahun sebelumnya. Anda dapat mengetahui kerugian laba, arus kas, dan lain-lain berdasarkan laporan angka pada gelombang pertama ini.

Dengan mempelajari kerugian dan keuntungan saat mempertahankan bisnis pada masa pandemi, Anda dapat mengantisipasi keuntungan yang dapat terjadi nanti.

2. Menyesuaikan Kembali Rencana Bisnis

Setelah mengetahui kerugian selama gelombang pertama, saatnya Anda mulai menyesuaikan rencana bisnis anda kembali. Apakah selama pandemi bisnis anda lebih untung secara offline atau online?

Jika lebih menguntungkan secara online, mungkin Anda boleh mulai menyesuaikan bisnis anda ke era digital contohnya mulai berjualan di e-commerce dan mengurangi pengeluaran iklan offline.

Lihat kecocokan lini bisnis Anda dengan jenis e-commerce yang ada di market, apakah B2B, B2C, atau C2C untuk memaksimalkan usaha Anda dan menjangkau pasar yang sesuai.

Menyesuaikan rencana bisnis juga berguna untuk memperbaharui anggaran bisnis.

Tingkatkan Performa Penjualan dengan LINKZ

3. Membuat Timeline Baru

Di era new normal seperti ini apalagi kabarnya akan ada gelombang kedua virus corona, sudah sebaiknya Anda membuat timeline atau perencanaan pada bisnis Anda.

Akan ada banyak hal yang berubah, seperti jadwal masuk karyawan yang berubah, protokol kesehatan yang dibutuhkan, hingga antisipasi melalui manajemen cash flow. Timeline ini sangat penting untuk mempertahankan bisnis Anda selama pandemi ini.

Walaupun masih belum ada kepastian terkait kapan berakhirnya pandemi, namun Anda bisa tetap mempertahankan bisnis dengan 3 cara diatas.

LINKZ dapat membantu Anda untuk mempersiapkan bisnis melalui gelombang kedua Covid-19.

Ketahui fitur-fitur pada aplikasi LINKZ lebih lanjut:

Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu perkembangan bisnis Anda dan meningkatkan penjualan Anda.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *